Mengupas segala hal mengenai kelapa sawit secara tuntas

Wednesday, June 13, 2007

Kelapa Sawit Indonesia

Industri kelapa sawit secara nyata memberikan sumbangan yang cukup besar kepada pertumbuhan perekonomian nasional, terbukti dari besarnya devisa hasil ekspor CPO beserta bahan-bahan oleokimia turunannya yang telah mampu mendukung kehidupan jutaan orang di Indonesia.
Selama masa krisis ekonomi di Indonesia, industri minyak sawit hanya mengalami sedikit goncangan dan saat ini sepenuhnya telah terselesaikan. Hal ini yang memacu semangat Indonesia untuk menjadi produsen minyak sawit utama dunia.
Peningkatan konsumsi minyak sawit dunia yang begitu cepat disebabkan karena pertumbuhan populasi penduduk dunia, permintaan biodiesel dan biofuel serta trend penggunaan minyak sawit untuk menggantikan minyak kedelai. Negara konsumen minyak sawit terbesar di dunia (tahun 2005) yaitu Uni Eropa (13,29% dari total konsumsi dunia), kedua adalah RRC (12,93%), ketiga adalah Indonesia (10,66%) dan keempat adalah India (10,15%).
Meningkatnya kebutuhan minyak sawit dunia yang kurang diimbangi dengan produksi yang dihasilkan akan menyebabkan meningkatnya harga minyak nabati dunia, terlebih dengan meningkatnya permintaan biodiesel.
Penemuan para ahli kesehatan bahwa minyak sawit mempunyai kelebihan dari segi kesehatan dibandingkan minyak non tropik seperti minyak kedelai dan minyak bunga matahari. Kelapa sawit dinyatakan memiliki kandungan karoten, vitamin E yang tinggi, antioksidan dan yang terpenting bebas dari asam lemak trans (trans fat).
Hingga saat ini Indonesia merupakan negara produsen terbesar kedua minyak sawit setelah Malaysia dan diproyeksikan mulai tahun 2008 Indonesia akan menjadi negara produsen terbesar dan menjadi market leader dalam perdagangan minyak sawit dunia.
Kendala yang dihadapi di lapangan umumnya menyangkut perizinan dan pertanahan (tumpang tindih kepemilikan tanah, baik antara tanah negara, tanah adat dan tanah milik penduduk) serta permasalahan sosial sebagai akibat kurangnya kepastian hukum. Sebagian besar ekspansi perkebunan kelap sawit mengarah pada lahan marginal yang memiliki beberapa kendala yaitu kesuburan tanah yang rendah, bulan kering yang lama, topografi bergunung dan lahan gambut.
Dukungan dan kebijakan pemerintah yang masih ditunggu-tunggu antara lain penyediaan prasarana jalan hingga tangki timbun, peninjauan kembali tarif pajak ekspor (PE), penguatan kelembagaan yang mempunyai wewenang mengatur industri kelapa sawit mulai hulu hingga ke perdagangan di pasar internasional. Revitalisasi perkebunan perlu dilakukan terutama menyangkut kegiatan perluasan, rehabilitasi dan peremajaan tanaman. Yang tak kalah pentingnya lagi adalah dukungan pemerintah terhadap kegiatan penelitian, pengembangan dan penerapan teknologi.

1 comment:

AMISHA said...


Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut